Mereka karyawan PT Slamet Putra merasa dirugikan, karena hak mereka dirampas oleh pemilik PT Slamet Putra. Di lain sisi mereka sangat memerlukan uang pesangon itu, akan tetapi kalau memaksa untuk meminta uang pesangon yang menjadi haknya, mereka takut kalau diintimidasi oleh pemilik PT Slamet Putra tersebut.
“Takut dapat ancaman, padahal ada ratusan buruh yang uang pesangonnya belum diberikan oleh PT Slamet Putra kepada karyawan-karyawannya,” pungkasnya.
Dilain kesempatan, tim media ini mencoba berkomunikasi kepada pemilik PT Slamet Putra, setelah ketemu langsung dengan Erick sang bos PT Slamet Putra, tim media ini menanyakan perihal kenapa belum diberikannya uang pesangon ratusan para karyawan yang bekerja di PT nya.
“Saya punya niatan untuk membayarkan pesangon,” jawab enteng Erick pemilik PT Slamet Putra rekanan PT Petrokimia Gresik.
Ditanya kapan waktunya dan berapa rupiah yang akan diberikan. Erick pemilik PT Slamet Putra seakan tidak menghiraukan karena tidak bisa memberikan kepastian.
“Tidak bisa secepatnya, semua sudah dirundingkan dengan tenaga kerja,” ucapnya, seakan mau lari dari tanggungjawab.
Diketahui, pesangon ratusan karyawan PT Slamet Putra dari tahun 2012 hingga 2016 belum dibayarkan oleh bos PT tersebut, sampai berita ini ditayangkan belum ada kejelasan terkait hak hak ratusan para karyawan itu. (Bersambung)