“Ini didasarkan pada analisis data dan masukan dari eksekutif yang terlibat,” terang Sahudi saat memimpin rapat.
Diharapkan rapat ini dapat memaksimalkan dampak positif bagi pembangunan daerah.
“Yang pasti rapat hari ini kita pengennya selesaikan dengan matang, apa yang sudah di rencanaan oleh eksekutif, dan ini dengan tujuan membangun Bojnegoro yang bahagia,makmur dan mebanggakan,” harapnya
dalam ahir rapat pimpinnan menutup acara dengan salah satu keputusan utama adalah penetapan prioritas program yang akan dilaksanakan dalam periode tersebut.
“Rancangan yang pasti hari ini kita bahas bersama sama untuk membangun Bojonengoro bersama. Bupati dan wakil bupati sudah mencanagkan program prioritas,” pungkasnya.
Perlu diketahui, dari hasil rapat tersebut disepakati ada 809 usulan dengan PAGU Total anggaran Pokir Rp. 187.824.508.327 (seratus delapan puluh tujuh milyar delapan ratus dua puluh empat juta lima ratus delapan ribu tiga ratus dua puluh tujuh)
Dengan Hasil rekapitulasi :
1. Dinas Pendidikan dengan jumlah usulah yang layak 279 diterima, dengan pagu anggaran Rp. 65.152.270.335
2. Dinas Pekerjaan Umum Bina Marsa dan Penataan Ruang dengan jumlah usulah yang layak 92 diterima, dengan pagu anggaran Rp. 35.200.667.481
3. Dinas Perumahan Kawasan Permukinan dan Cipta Karya dengan jumlah usulah yang layak 120 diterima, dengan pagu anggaran 46.586.570.511
4. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian dengan jumlah usulah yang layak 147 diterima, dengan pagu anggaran 29.400.000.000
5. Bagian Keseahteraan Rakyat dengan jumlah usulah yang layak 171 diterima, dengan pagu anggaran 11.485.000.000. (Red/*)