Begini Nasib Sarni Warga Tuban , Setelah Anaknya Dilaporkan dan Ditahan Karena Mengambil Sebatang Pohon

Lanjut Sarni ibu dari somasu , setiap hari harus menerima beban yang berat karena anaknya masuk bui karena laporan pencurian satu batang kayu yang ukuranya kecil , Sehingga rasa sedih selalu menyelimuti kehidupanya.

Bahkan setiap ada tamu seperti siang tadi , tim awak media yang datang dan berhenti di depan rumahnya selalu di hampiri dan di8 tanyakan akan nasib anaknya dan kalau ada mobil datang dia selalu berfikir bahwa ada polisi yang menghantar anaknya pulang.

Masih menurut Sarni , Setiap malam tidurnya selau terjaga karena mengingat anaknya , dan bayangan anaknya selalu ada di depanya , dia memikirkan nasib Somasu (69) tahun dengan umur setua itu harus hidup di dalam bui.

Nampak kesedihan itu terlihat betul saat air mata ibu tua ini terjatuh dari kelopak matanya.

Saya terus teringat tambah Sarni , yang biasae anak saya selalu muncul dan menyapa , tapi kali ini sepi , saya sangat sedih tak bisa melihat anakku lagi.

“Yo sedih nak , aku ki mbok e , somasu biasa cungal cungul tapi sak ki sepi (Red )/ Ya sedih nak saya ini ibunya , somasu biasae muncul dan hadir tapi sekarang sepi. “tutup Sarni sambil sesenggukan. (Red/Dik/AKR)

Editor : Didik Sap
Bahasa Asli Jawa Sengaja kami Terjemahkan ke Bahasa Indonesia.

Tinggalkan Balasan