Bojonegoro|MMCnews.id – Menyusul terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) kasus baru penyakit polio di Kabupaten Sampang dan pamekasan Jawa Timur, juga Kabupaten Klaten Jawa Tengah, Pemerintah bersama Komite Imunisasi Nasional telah memberikan rekomendasi untuk segera merespons KLB dengan memberikan imunisasi tambahan atau yang dikenal dengan Sub Pekan Imunisasi Polio (Sub PIN Polio).
Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kesehatan gerak cepat canangkan imunisasi polio ulang secara serentak di seluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro, hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro Ani Pujiningrum saat memberikan imunisasi/tetes vaksin polio bagi anak di Puskesmas Kecamatan Malo Selasa, (16/01/2024).
Dalam pencanangan tersebut, tetes vaksin polio diberikan secara gratis dan simbolis oleh Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto bersama Sekretaris Daerah Nurul Azizah, Dan Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro kepada 50 anak usia 0 hingga 7 tahun.
Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro Ani Pujiningrum mengatakan, Pemerintah telah menetapkan KLB polio ini di Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Dan DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) pada tanggal 29 Desember 2023. “Sehingga kami diperintahkan untuk segera melaksanakan imunisasi polio ulang dengan sasaran anak usia 0 hingga 7 tahun di semua lini,” tegasnya.
Ani menjelaskan, pelaksanaan imunisasi polio tahap pertama ini akan dilaksanakan pada tanggal 15-21 Januari 2024, dan kemudian akan dilaksanakan imunisasi ulangan/putaran kedua pada 19-25 Januari 2024 dengan jumlah sasaran 142.619 anak berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.