“Saya menyampaikan sedikit pesan sebagai wanita, ibu dan istri bahwa setiap orang punya ceritanya masing-masing. Pernikahan menjadi satu ibadah dengan waktu yang panjang. Tapi saya yakin bahwa semua ibu yang hebat akan menghasilkan pahala yang banyak dan kebahagian bagi keluarganya,” ungkapnya.
Ketika masuk ke dunia pernikahan, Lanjut Dian Adiyanti, memang tidak mudah. Menurutnya terdapat 3K yaitu komitmen dalam berumah tangga, komunikasi bagaimana menjadi pondasi yang kuat dalam pernikahan, dan kesabaran melalui proses yang dihadapi dalam pernikahan.
“Satu lagi pesan saya, sebagai perempuan kita harus bersuara. Kita sebagai ibu harus sehat lahir batin untuk menghasilkan generasi yang cerdas dan bijaksana. Kalau ada uneg-uneg masalah segera dikomunikasikan segera dicari jalan keluarnya jangan dibiarkan terlalu lama,” tambahnya.
Penulis Buku ‘The Lost Home’, Fillah dengan nama asli Novita Sari, menjelaskan bahwa isi bukunya menceritakan tentang rumah tangga dengan segala permasalahannya. Inpirasinya berasal dari kisah temannya.
Buku ‘The Lost Home’ ini terdapat 23 bab dengan total 118 halaman. Buku ini diperuntukan bagi usia dewasa (18+) dan mengandung cerita fiksi. “Didalam buku ini memberikan pelajaran hidup. Selain itu juga menginformasikan tentang pentingnya kesehatan mental. Membaca buku ini juga memberikan pengalaman baru dalam membaca buku,” ungkap Fillah. [del/Nn]