Bersama dengan IHI, PLN memanfaatkan ammonia dan bahan bakar bebas karbon untuk diserap sebagai bahan bakar pengganti batu bara di PLTU.
Jakarta, Mmcnews.id – 2 September 2022. PT PLN (Persero) melalui anak usaha, PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) menggandeng IHI Corporation dalam penelitian, pengembangan hidrogen dan amonia sebagai bahan bakar pengganti batu bara _(co-firing)_ untuk pembangkit listrik tenaga uap (PLTU).
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) ini dilakukan oleh Executive Officer President of Global Marketing & Sales Headquarter IHI Corporation, Kiyoshi Nihei dan Direktur Pengembangan dan Niaga PT PJB, Iwan Purwana di Jakarta, Kamis (1/9).
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan PLN memiliki semangat untuk mencapai target _Carbon Neutral_ pada 2060 dan telah melaksanakan berbagai upaya untuk mewujudkannya. PLN berkomitmen untuk bertumbuh kembang bersama lingkungan dan masyarakat di seluruh lingkup bisnisnya.
“Hingga saat ini kami selalu mendorong penggunaan _co-firing_ di PLTU kami. Saat ini PLN telah berhasil mengimplementasikan _co-firing_ di 32 PLTU dan 15 PLTU yang dalam tahap uji coba. Kerja sama dengan IHI memperkuat komiten PLN dalam mengedepankan uenergi bersih terutama penggunaan amonia untuk mendukung pencapaian _carbon neutral_ di 2060,” kata Darmawan.
PJB sebagai anak perusahaan PLN bersama IHI Corporation memiliki kesamaan dalam akselerasi dekarbonisasi yang menggunakan teknologi alternatif seperti _co-firing_ dan _mono-firing_. IHI sendiri adalah perusahaan yang bergerak dalam bisnis penyediaan solusi pengurangan karbon untuk mencapai efisiensi yang lebih tinggi dan pengoperasian pembangkit listrik.