Jakarta, Mmcnews – 2 Agustus 2025 — PT PLN (Persero) berhasil mencetak sejarah dengan masuk dalam daftar Fortune Global 500 tahun 2025 sebagai salah satu perusahaan dengan pendapatan terbesar di dunia. Pencapaian ini merupakan buah transformasi digital menyeluruh dan strategi diversifikasi bisnis yang menghasilkan pendapatan dari bisnis di luar sektor kelistrikan (_beyond kWh_).
Pada tahun 2024, PLN membukukan pendapatan _beyond kWh_ sebesar Rp13,23 triliun, melonjak 28,69% dibanding tahun 2023 yang mencatat Rp10,28 triliun. Kontribusi pendapatan ini berasal dari berbagai sektor, seperti layanan jaringan dan jasa telekomunikasi Iconnet, layanan energi terbarukan/Renewable Energy Certificate (REC), pengembangan infrastruktur kendaraan listrik (EV), jasa pemeliharaan, layanan digital berbasis energi, hingga penyediaan platform _smart grid_ dan sistem manajemen energi.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyatakan bahwa masuknya PLN ke dalam Fortune Global 500 merupakan hasil nyata dari transformasi yang dilakukan perusahaan, sehingga mendorong pendapatan perusahaan.
“Prestasi ini merupakan bukti keberhasilan transformasi digital dan _beyond kWh_ yang dijalankan. Ini bukan hanya pengakuan terhadap skala usaha kami, tetapi juga terhadap daya saing dan ketahanan bisnis PLN dalam menjawab dinamika global,” ujar Darmawan.
Ia melanjutkan, PLN terus mempercepat transformasi digital di seluruh lini bisnis guna meningkatkan efisiensi operasional, keandalan pasokan, dan kualitas layanan pelanggan. Transformasi ini menjadi bagian integral dari strategi korporasi untuk mendukung agenda transisi energi nasional sekaligus memperkuat peran PLN sebagai penggerak utama elektrifikasi dan dekarbonisasi di Indonesia.