Executive Vice President Pengembangan Produk Niaga PLN, Ririn Rachmawardini menjelaskan bahwa SPKLU Center ini dapat melayani pengguna kendaraan listrik dalam melakukan pengisian daya secara bersamaan.
“_Alhamdulillah_, kita bisa meresmikan empat SPKLU Center, di mana satu SPKLU Center itu bisa menyediakan minimal 10 slot _parking_. Awalnya mungkin kami hanya poin-poin saja, satu tempat hanya satu atau dua tempat untuk nge-_charge_. Lokasi-lokasi yang diresmikan hari ini merupakan lokasi-lokasi yang sangat strategis,” ucap Ririn.
Ririn menjabarkan, di Rest Area 319B Pemalang, SPKLU Center dilengkapi dengan 13 konektor pengisian daya kendaraan listrik roda empat. Teknologi yang digunakan mencakup SPKLU DC _Ultra Fast Charging_ sebanyak 6 unit, serta SPKLU AC _Medium Charging_ sebanyak 1 unit. Untuk meningkatkan kenyamanan pengguna kendaraan listrik, disediakan SPKLU Lounge bagi para pengendara yang sedang melakukan pengisian daya.
Sementara itu, Rest Area KM 275A Tegal dilengkapi 10 konektor, terdiri dari 2 Unit SPKLU AC _Medium Charging_, 1 unit SPKLU DC _Fast Charging_ dan 3 unit SPKLU DC _Ultra Fast Charging_.
Sedangkan di Rest Area KM 228A Cirebon, tersedia 10 konektor, meliputi 3 unit SPKLU AC _Medium Charging_, 2 unit SPKLU DC _Fast Charging_ dan 2 unit SPKLU DC _Ultra Fast Charging_.
Tak hanya di jalur tol, SPKLU Center juga hadir di PLN UP3 Cirebon yang menyediakan 10 konektor untuk roda empat, terdiri dari 2 unit SPKLU AC _Medium Charging_, dan 4 unit SPKLU DC _Ultra Fast Charging_. Selain itu tersedia 1 unit SPKLU Roda Dua (R2) dengan 6 konektor untuk pengisian daya motor listrik. Lokasi ini juga dilengkapi fasilitas SPKLU Lounge.
Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL, Gregorius Adi Trianto, menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan ini tidak lepas dari sinergi antara PLN dengan para mitra strategis, pemerintah daerah, dan _stakeholder_ lainnya.
“Kami ingin memastikan bahwa ke depan, setiap pengguna kendaraan listrik bisa melakukan pengisian daya dengan mudah, cepat, dan nyaman. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh _stakeholder_ untuk berkolaborasi dalam penyediaan infrastruktur kendaraan listrik agar merata di seluruh tanah air,” ungkap Gregorius.
Sebagai bentuk dukungan, PLN juga memberikan diskon hingga 50 persen atau maksimal Rp175 juta untuk pasang baru dan tambah daya listrik bagi badan usaha penyedia SPKLU dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), serta pemilik instalasi _private_ pengisian KBLBB untuk angkutan umum. Program ini diharapkan dapat mendorong semakin banyak mitra berpartisipasi dalam penyediaan infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia. (@dex)