“Alhamdulillah, kami bisa hadir dan membersamai santri-santri luar biasa yang penuh semangat. Kami ingin mengenalkan pentingnya zakat sejak dini, agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang peduli dan sadar sosial,” tuturnya.
Dalam kegiatan tersebut, para santri juga mendapatkan penguatan spiritual melalui pembinaan yang dipimpin langsung oleh KH. Muh Ridlwan, Pengasuh Pesantren Mamba’ul Hikmah.
“Tahun baru Islam ini menjadi momen kita untuk memperbaiki diri. Perbaiki ibadah, hubungan dengan orang tua, guru, dan sesama. Karena hidup ada waktunya, dan semua ini adalah bekal untuk akhirat,” pesan KH. Ridlwan dalam tausiyahnya.
Tak hanya kegiatan keagamaan, suasana kian semarak dengan adanya sesi fun games dan ice breaking yang disiapkan panitia untuk melatih konsentrasi dan mempererat keakraban antar santri.
Salah satu santri yatim mengaku sangat senang mengikuti kegiatan ini.
“Seru sekali kakak! Terima kasih ya sudah diajak mengaji, bermain, dan dapat santunan serta tas dan alat tulis. Semoga para muzakki selalu diberi kesehatan,” ucapnya penuh semangat.
Melalui program ini, YBM PLN UIP JBTB berharap dapat terus menghadirkan kebermanfaatan bagi umat, khususnya anak-anak yatim dan santri dhuafa. Pesantren Muharram bukan sekadar kegiatan seremonial, namun menjadi ladang kebaikan yang menjejak manfaat dan mensejahterahkan umat. (@dex)