Terima Kunjungan TANESCO di Jakarta, PLN Perkuat Sinergi Pengembangan Geothermal di Tanzania

Img 20240130 Wa0016

Ketiga, pengembangan utilitas _non-core business_ di TANESCO seperti Power Quality Solutions dan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan.

Keempat, penyediaan _Capacity Building_ dan pertukaran komprehensif melalui internship pegawai TANESCO ke PLN pada transformasi digital PLN dan sektor _core business_ ketenagalistrikan.

“Selama 78 tahun, PLN telah melayani jutaan kehidupan di Indonesia. Kami memiliki rekam jejak pertumbuhan baik dalam pembangunan infrastruktur maupun penjualan listrik dengan kinerja keuangan yang sangat baik, kami menegaskan bahwa MoU yang telah ditandatangani PLN dan TANESCO akan dilakukan dengan maksimal sehingga hasilnya tak hanya dari sisi bisnis tapi juga bagi hubungan bilateral ke dua negara,” ujar Darmawan.

Darmawan melanjutkan, bahwa pada pertemuan kali ini kedua belah pihak berdikusi terkait MoU sebelumnya termasuk membahas keinginan TANESCO mengadaptasi transformasi digital PLN guna mengembangkan akselerasi TANESCO mencapai produksi 10.000 MW di tahun 2025 dan pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Panas bumi (PLTP) sebagai _base load_.

  PLN Icon Plus dan SMKN 1 Turen Malang, Gelar Pelatihan K3 Untuk Tingkatkan Pengetahuan dan Keterampilan Siswa

“Pada pertemuan ke-5 ini, TANESCO ingin berdiskusi berbagai hal termasuk tentang investasi _business to business_ yang tujuannya adalah untuk menjajaki potensi kerja sama, dengan ketertarikan pada energi terbarukan, khususnya pembangkit listrik tenaga panas bumi,” tutup Darmawan.

Managing Director TANESCO, Boniface Gissima Nyamo-Hanga menjelaskan penguatan kerja sama antara TANESCO dan PLN merupakan kerja sama strategis kedua negara dalam mengejar target NZE. Tanzania saat ini menargetkan penambahan kapasitas pembangkit hingga 10.000 MW dan membutuhkan ruang kolaborasi.

“Kami merupakan negara yang sedang pesat dalam berkembang saat ini. Di satu sisi kami tahu bahwa kami punya potensi pengembangan energi bersih namun masih minim dalam pengembangan teknologi. Kami melihat PLN merupakan mitra yang sangat baik untuk mengembangkan teknologi terutama dalam transformasi digital dan pengembangan energi baru terbarukan,” pungkas Boniface. (dex)

Tinggalkan Balasan