“Hasil yang diharapkan melalui kegiatan ini seluruh peserta memahami mengenai prosedur penyaluran bantuan keuangan mulai persyaratan administrasi, mekanisme pencairan hingga pertanggungjawaban penggunaannya,” ujarnya.
Ditambahkannya bahwa bimbingan teknis tersebut sangat penting, karena pengelolaan keuangan desa yang baik merupakan kunci keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berharap dengan adanya Bimtek ini, aparat desa dapat memahami aturan atau regulasi terkait pengelolaan keuangan desa termasuk penyusunan APB Desa, pelaksanaan dan pertanggungjawabannya,” pungkas Sekdin BPKAD Bojonegoro, Vevi Rahmanawati.
Terdapat dua sasaran dalam pelaksanaan kegiatan TMMD ke- 125 di Desa Soko Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro yaitu sasaran fisik dan non fisik. Untuk sasaran fisik berupa pembangunan jalan beton, peningkatan kualitas atap, lantai dan dinding rumah tinggal layak huni, rehabilitasi check dam, pembangunan Musholla dan pagar sekolah, serta pembuatan sumur bor.
Sedangkan sasaran non fisik program terpadu lintas sektoral TMMD ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta menumbuhkan semangat gotong royong dan meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui berbagai kegiatan seperti penyuluhan, sosialisasi dan pelatihan.