Tim Lowo Ijo, saat melakukan ziarah dan silaturahim ke para Aulya Ulama’ Habaib dan para kiyai di daerah tapal kuda. (foto : istimewa)
Surabaya || Mmcnews – Dalam melaksanakan ukhuwah islamiyah dan menjalin silaturahim kepada para ulama’ dan kyai serta berziarah ke makam makam Para Auliya’ di daerah tapal kuda, Tim Lowo ijo menggelar safari religi yang dilaksanakan pada hari Sabtu 3 Februari 2024, Start di kantor sekretariat Lowo Ijo, Desa Wedoro Masjid RT 01/RW05 NO 4 A Jl. Kolonel Sugiono Waru Sidoarjo.
Tim Lowo Ijo yang beranggotakan 26 orang, didalamnya adalah kumpulan tokoh tokoh masyarakat, Ustadz’ dan para santri juga jurnalis. Tim Lowo Ijo dibentuk setelah kumpulan para ustadz dan santri ini sering mengadakan ziarah dan silaturahim ke para ulama’ dan kyai di malam hari, hingga masyarakat sekitar sering menyebut nya keluar malam terus kaya Lowo (Kelelawar) Ijo sendiri adalah warna simbol dari Nahdlatul Ulama Warna Hijau.
Safari religi diawali dengan berziarah ke makam waliyullah KH. Mas’ud Sidoarjo, dan melanjutkan ziarah ke makam Habib Soleh bin Muhsin Al-Hamid Tanggul, Jember, kemudian Silaturahim ke Ponpes Salafiyah KH. Zawawi Salim Bangsalsari Jember, dilanjutkan ke Pesarean Mbah Tegalsari Banyuwangi dan Silaturahim ke Ponpes Salafiyah di Kediaman Gus Mudzakir Salim, dilanjutkan ke Kediaman KH. Usman Ponpes Canga’an Genteng Banyuwangi.
Seperti yang dikatakan Moch Suwarno (BANSER KOBRA) bahwa tujuan silaturahim kita kepada tokoh ulama’ Kyai NU dan Habib ini karena kita mau menghadapi PilPres dan Pileg, meminta do’a kepada Alloh SWT, agar semuanya berjalan lancar dan aman.
