Ketua TP PKK Bojonegoro Gelar Penguatan Kader Pokja Satu

Dengan penguatan kapasitas ini, kader PKK diharapkan dapat menjadi pendamping sekaligus fasilitator bagi para orang tua di desa dan kecamatan masing-masing. Yakni dalam menghadapi berbagai dinamika pengasuhan anak dan remaja di era digital.

Sementara itu, Hartatik, seorang psikolog yang hadir sebagai narasumber menyampaikan pentingnya manajemen pengasuhan anak yang terarah dan terukur. Menurut ia, di era digital saat ini, tantangan pengasuhan bukan hanya mengawasi penggunaan gawai, tetapi juga menanamkan nilai, karakter, dan kontrol diri pada anak dan remaja.

“Orang tua dan kader harus memahami manajemen pengasuhan melalui empat fungsi manajemen, yaitu planning, organizing, actuating, dan controlling,” jelas Hartatik.

Ia memaparkan, pada tahap planning, berarti orang tua perlu merencanakan pola pengasuhan yang sesuai dengan usia dan kebutuhan anak. Untuk organizing ada pembagian peran dalam keluarga agar komunikasi berjalan efektif. Sedang actuating dilakukan dengan menerapkan kebiasaan positif secara konsisten, dan controlling berarti melakukan evaluasi serta pendampingan terhadap perilaku anak, termasuk dalam penggunaan media digital. (Red/Kom/Dik).

Tinggalkan Balasan