Melalui layanan Ambulance Gratis 24 Jam Soguna ba Zato, lanjutnya, Ia mendapatkan penghargaan sebagai Kepala Daerah Inovatif berdasarkan penilaian MNC Portal Indonesia yang diserahkab oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia.
Kemudian, program pemberian santunan duka, berhasil mengantarkan Kabupaten Nias Barat meraih Juara Harapan I (Juara IV) pada Lomba Inovasi Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2022.
Tidak hanya itu saja, Ambulance Gratis dan Aplikasi E-Database Rumah Ibadah yang terintegrasi dengan data penerima Bantuan Pelayanan Hamba Tuhan terpilih sebagai Inovasi Unggulan pada penilaian Innovative Government Award (IGA) 2022 oleh Kementerian Dalam Negeri. Dan pada penilaian IGA 2022 ini, Kabupaten Nias Barat masuk 3 besar nominasi Kabupaten Terinovasi Kategori Daerah Tertinggal dan sesuai informasi penyerahan penghargaan ini dilaksanakan sebelum akhir 2022 di Kementerian Dalam Negeri.
Kemudian, dalam pelayanan publik pada Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Perizinan Satu Pintu, Kabupaten Nias Barat baru saja mendapatkan nilai B berdasarkan hasil penilaian dari Kementerian PAN-RB Republik Indonesia dan dari hasil penilaian tersebut, Nias Barat berada pada posisi tertinggi dalam pelayanan publik di antara Kabupaten/Kota se Kepulauan Nias.
Pada tahun ini juga, berdasarkan pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah yang dilakukan oleh Provinsi Sumatera Utara, Kabupaten Nias Barat juga tertinggi di antara Kabupaten/Kota se Kepulauan Nias dan urutan ke enam dari 33 Kabupaten/Kota se Sumatera Utara dengan nilai B.
Berbagai prestasi dan penghargaan yang telah diraih oleh pemerintah Kabupaten Nias Barat, kata Bupati Nias Barat, tentu bukanlah merupakan tujuan utama, tetapi hal yang utama adalah bagaimana pemerintah daerah bersama jajaran perangkat daerah dan seluruh ASN terus bertransformasi melakukan inovasi dan perubahan ke arah yang lebih baik untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Nias Barat.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu mengungkapkan bahwa apa yang telah dicapai oleh Nias Barat, tentu masih terdapat kelemahan dan kekurangan. Untuk itu Ia mengharapkan dukungan doa dari para hamba Tuhan dan warga yang hadir pada perayaan Natal bersama tersebut.
“Saya mengharapkan kepada Bapak/Ibu terutama para hamba Tuhan yang ada di tempat ini untuk mendoakan saya, agar diberi kesehatan, kekuatan dan kemampuan untuk memimpin dan menjalankan pemerintahan di Kabupaten Nias Barat”, harapnya(lika daeli).
