“Kami juga berharap bantuan biaya kuliah dari pemerintah dapat disalurkan tepat waktu, sehingga tidak ada lagi mahasiswa yang harus cuti karena keterlambatan pembayaran,” tambahnya.
Dia menutup pernyataannya dengan harapan bahwa pemerintah daerah dan provinsi dapat bekerja sama dalam mewujudkan impian para mahasiswa untuk menjadi sarjana, dengan memberikan dukungan finansial melalui dana Otonomi Khusus (Otsus) untuk pengembangan sumber daya manusia Papua, termasuk mahasiswa asal Kabupaten Mappi. (Gilang/Linthon)