Ket foto; Ormas Forsa hebat saat melakukan penyegelan kantor bupati sampang
Sampang || MMCMadura, Buntut kekecewaan salah satu ormas yang mengatasnamakan Forsa Hebat serta bentuk protes atas kepemimpinan Penjabat (PJ) bupati sampang, Rudy Arifianto, yang dinilai kinerjanya dalam memimpin kabupaten dianggap ” bupati boneka.” Forsa menyegel kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, yang berada di Jl. Jamaludin No.1 A Kelurahan Gunung Sekar Kecamatan / Kabupaten Sampang, Rabu (06/11/24) siang.
Kekecewaan Ketua dan anggota Forsa Hebat yang memohon audiensi dengan PJ Bupati Sampang, Rudi Arifiyanto namun tidak ada respon positif, atau tidak ditemui.
Ketua Forsa Hebat, Nur Hasan mengatakan, pihaknya sangat kecewa dengan PJ. Bupati Sampang yang selama menjabat sulit dan bahkan tidak pernah bisa ditemui, baik oleh Forsa Hebat maupun teman-teman aktifis lainnya, bahkan surat permohonan Audiensi selalu diabaikan.
“Kami butuh PJ. Bupati Rudi Arifiyanto, dimana beliau ditugaskan di Sampang, antaranya bisa menjamin pelaksanaan Pilkada serentak 27 November berlangsung aman, damai dan Kondusif, dan kami ingin mempertanyakan langkah strategis Pemda Sampang dibawah kendalinya. Dan sumber yang kami terima, PJ. Bupati jarang masuk Kantor” papar Nur Hasan.
Terlihat dilokasi, Nor Hasan menggerpak meja yang kemudian mengajak seluruh anggotanya keluar ruang rapat audiensi.
Alhasil, audiensi gagal, dan puluhan Aktifis Forsa Hebat memilih keluar ruangan aula rapat Kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Sampang, dan langsung menuju Ruang kerja PJ Bupati Rudi Arifiyanto.
Menyikapi ruang kerja Bupati yang kosong, spontanitas Segenap Perwakilan Aktifis LSM yang di pimpin Nur Hasan langsung menyegel pintu ruang kerja PJ Bupati.