Wilhelmina Menyebutkan dalam proses penyusunan DPT, KPU akan melakukan verifikasi dan validasi data pemilih. Ini mencakup pemeriksaan identitas pemilih, alamat, dan data demografis lainnya. KPU juga akan membuka ruang bagi masyarakat untuk memberikan masukan dan melaporkan jika terdapat kesalahan atau ketidakakuratan dalam data pemilih.
“Keberadaan DPT yang akurat sangat krusial dalam memastikan demokrasi berjalan dengan baik. DPT yang valid akan meminimalkan potensi masalah seperti pemilih ganda, pemilih yang sudah meninggal, atau warga yang tidak terdaftar. Dengan DPT yang tepat, setiap suara yang diberikan akan lebih bermakna dan berkontribusi pada proses pemilihan yang demokratis,” ujarnya
Rapat koordinasi ini akan menjadi langkah awal yang penting bagi KPU Boven Digoel dalam menyukseskan pemilihan kepala daerah. “Diharapkan, melalui kerjasama yang solid antara semua pihak, proses penetapan DPT dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan daftar pemilih yang akurat dan terpercaya. Dengan demikian, masyarakat dapat menyalurkan hak suaranya dengan baik dalam pemilihan yang akan datang,” tutup Wilhelmina. [Linthon]
