Dimana, ruas jalan sepanjang 2,8 KM ini menggunakan konstruksi beton bertulang, dipilih untuk mengatasi tantangan kondisi tanah dan volume kendaraan yang berat di kawasan tersebut.
Koordinasi telah dilakukan dengan berbagai pihak terkait, termasuk kelurahan, kepolisian, dan perusahaan-perusahaan di sekitar wilayah proyek.
“Proyek ini sangat penting untuk meningkatkan aksesibilitas bagi industri lokal,” ujar Viktor M. Hatigoran. “Kami berharap dukungan dari masyarakat sekitar agar proyek ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi semua pihak,” tutupnya. [Gilang/Linthon]