“Seluruh tim BPBD kami kerahkan untuk mengevakuasi warga ke tempat yang aman,” kata Indah Amperawati,
Menurut Indah, petugas BPBD dan Dinas Sosial sudah bergerak ke lokasi untuk menjemput warga yang terjebak di dalam rumah yang tidak berani keluar karena abu vulkanik cukup tebal.
“Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa terkait letusan Gunung Semeru dan mudah-mudahan tidak ada,kami bergerak cepat untuk mengevakuasi warga ke tempat yang aman, sebagian warga ada yang mengungsi di masjid,” tuturnya.
Dengan adanya hujan abu vulkanik menyebabkan beberapa wilayah yang ada di Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro gelap gulita,Pemkab Lumajang akan membuka posko pengungsian di Kamar Kajang dan Pronojiwo.
” tiga dusun di Pronojiwo dan Candipuro yang masih diguyur hujan abu vulkanik cukup tebal, di antaranya Dusun Kajar Kuning dan Curah Kobokan,” kata Wakil Bupati Lumajang.
BPBD bersama Dinas Sosial Lumajang, lanjut dia, akan membuka dapur umum untuk menyuplai kebutuhan makanan bagi warga yang terdampak letusan Gunung Semeru.
Pewarta :Yahya