Menurutnya, pertumbuhan itu merupakan buah dari upaya mewujudkan pemulihan ekonomi yang inklusif, tangguh, dan berkelanjutan di tengah pandemi Covid-19. Pemerintah Indonesia, kata dia, sudah berada di jalur yang benar.
“Indonesia telah melaksanakan program pemulihan ekonomi Nasional, yang fokus pada bisnis yang tidak sensitif, yaitu mendukung usaha mikro dan kecil menengah,” kata dia.
Untuk itu pemerintah hanya membebankan bunga ke debitur KUR ( Kredit Usaha Rakyat 3 persen sisanya di tanggung pemerintah. “Debitur KUR hanya dikenakan bunga 3 persen. Jadi 3 persen dibayar nasabah, 3 persen pemerintah yang menanggung sampai bulan Desember mendatang. Ini untuk menggerakkan ekonomi,” sambung Airlangga.
Diakhir kata sambutanya, Airlangga berharap agar kalangan civitas akademika untuk tidak ragu menjalankan dan mengembangkan wirausaha.
“Acara pada hari ini semoga bisa mendorong civitas akademika yang terdiri dari dosen, mahasiswa, dan semua badan
kepengurusan kampus untuk berwira usaha,mendorong dan mencetak mahasiswa untuk menjalankan dan mengembangkan wirausaha serta meningkatkan program kewirausahaan di perguruan tinggi,” pungkasnya. (Epj)















