BOJONEGORO | MMCJATIM – Mobilisasi yang lancar adalah harapan setiap warga masyarakat yang melintasi akses jalan maupun jembatan sebagai sarana untuk menunjang kelancaran ekonomi mereka.
Namun tatkala kelancaran ekonomi masyarakat tersebut terhalang oleh rusaknya akses jalan maupun jembatan, maka warga masyarakat maupun para pengguna jalan juga berharap agar pihak pihak terkait segera merespon dan mengadakan tindakan perbaikan.
Sebagaimana adanya jembatan yang rusak di wilayah Dusun Taji, RT/RW. 19/04, Desa Sukorejo, Kecamatan Tambakrejo Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Jembatan tersebut dibangun oleh Dinas PU yang berada di ruas jalan poros penghubung dari wilayah Kecamatan Ngraho menuju Kecamatan Tambakrejo dan merupakan tanggung jawab pihak PU untuk memperbaikinya.
Saat ini telah dilaksanakan proyek pengerjaan pelebaran jembatan tersebut, namun yang jadi permasalahan adalah kondisi jalan daruratnya sangat menghawatirkan bagi keselamatan warga dan setiap pengguna jalan yang melintas.
Pasalnya selama ini jalan darurat tersebut merupakan sisa sebagian badan jalan dari sayap jembatan dengan kondisi lapisan aspal dan tanahnya longsor. Sehingga sangat dikhawatirkan terjadi ambles dan longsor pada jalan darurat tersebut ketika ada yang melintas.