MMCnews.id | Bogor, [16/11/2025] – Aroma tak sedap kembali menyeruak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor. Kali ini, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menjadi pusat perhatian publik terkait pengadaan laptop dan perangkat teknologi senilai Rp567 juta yang dinilai janggal dan kurang transparan.
Pada awal November 2025, BKPSDM diketahui melakukan belanja perangkat keras dengan spesifikasi mewah: laptop 14 inci dengan RAM 16 GB dan SSD 1 TB, serta personal computer (tablet PC) berlayar 11 inci dengan teknologi nano glass Gen 5 dan penyimpanan 1 TB. Tak hanya itu, ada pula perangkat 8 inci dengan RAM 6 GB, baterai 5050 mAh, jaringan 5G, prosesor Pro M4, dan penyimpanan 512 GB.
Namun, yang menjadi pertanyaan besar adalah: berapa jumlah unit yang dibeli dengan anggaran fantastis tersebut?
Direktur Eksekutif Center for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, dengan tegas menuding BKPSDM tidak transparan. Ia mempertanyakan mengapa Kepala BKPSDM, Yunita Mustika Putri, terkesan menyembunyikan informasi krusial ini.
“Ada apa dengan Ibu Yunita? Mengapa jumlah unit laptop dirahasiakan? Apakah ada udang di balik batu? Publik berhak tahu ke mana uang rakyat dibelanjakan,” ujar Uchok dengan nada geram.
Uchok bahkan menyebutkan bahwa ketertutupan ini berpotensi mengarah pada praktik korupsi yang merugikan negara. Ia mendesak Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor untuk segera turun tangan melakukan penyelidikan mendalam.















