Sedangkan 5 peserta lainnya, Eka Nur Safitri mendapat nilai 57, Alfan Sholihuddin, 47, Taris Nur Rahmah 54, Irma Madania Syarofi 62 dan Ahmad Misbakhul Munir meraih nilai 64.
Lantas bagaimana tanggapan Ketua TPPD Bumiayu, Ahmad Thoyibul Hanif terhadap perolehan nilai tertinggi hasil ujian Perades yang diperoleh peserta Nurul Arifah yang juga anak kandung Kades.
Saat di hubungi melalui aplikasi WhatsApp chat pribadinya Ahmad Thoyibul Hanif tidak merespon. Selang beberapa jam tidak juga menjawab telfon yang di tujukan kepadanya. Meskipun, nampak di layar ada tanda berdering.
Menurut M, salah seorang warga yang enggan di media kan mengatakan, kalau hasil ujian tidak di tampakkan.
Bahkan M merasa kebingungan dengan adanya ujian yang sudah berlangsung. Kendati demikian ia berharap dengan terpilihnya anak kades, semua pihak bisa legowo dan menerima hasilnya.
“Bingung mas, ujiannya pakai sistem CAT atau manual. Tapi saya berharap semua pihak bisa menerima dengan legowo,” harap M dengan Gimik kebingungan.
Perlu diketahui, ujian Perangkat Desa Bumi Ayu menggunakan pihak ketiga dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) YAPAN Surabaya, dengan sistem manual.
