AKBP Mario menambahkan bahwa untuk saat ini sudah memasuki tahapan Pemilu, tanggal 21 Januari 2024 hingga 10 Februari 2024 kampanye terbuka. Perguruan pencak silat hendaknya dapat turut serta berperan aktif dalam menjga Harkamtibmas. Sehingga tercipta situasi yang nyaman, aman, dan kondusif.
“Saya berharap semua perguruan pencak silat tetap menjaga persaudaraan dan kerukunan antar perguruan pencak silat, tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang dapat menimbulkan situasi keamanan jadi tidak kondusif,” kata Mario disela-sela sambutannya.
Masih ditempat yang sama, Ketua BKP, Wahyu Subakdiono mengajak para pesilat bersama sama mendukung dan menyukseskan Pemilu 2024 tanpa ada konflik atau permasalahan hukum. Menurutnya, BKP justru harus menjadi penengah jika terjadi masalah, dan juga menjadi tauladan di tengah masyarakat.
“Mari sukseskan Pemilu ini dan menjadi mitra kamtibmas. Serta bersama sama menjaga keamanan lingkungan demi terciptanya Kamtibmas yang aman, damai, kondusif,” tandasnya.
Untuk diketahui, seluruh perguruan pencak silat yang tergabung dalam BKP telah mengeluarkan imbauan dan menyatakan sikap bersama mewujudkan situasi yang aman, damai dan kondusif di Kabupaten Bojonegoro melalui Deklarasi Damai dan penanda tanganan kesepakatan bersama jaga Kamtibmas. (*)
