“Setelah dilempar batu, akhirnya kedua korban keluar. Mereka beradu mulut, dan pada akhirnya carok tidak bisa dihindari,” “terang Hendri.
Menurut Hendri Berdasarkan penyelidikan polisi, T, S, dan P sebelumnya sudah mempersiapkan diri sebelum mendatangi lokasi lahan tebu yang tengah dibersihkan oleh M dan I. Mereka membawa sabit, dan batu untuk menyerang M dan I.
Dia menjelaskan, pertikaian antara kubu M dan T tersebut sudah terjadi sejak lama. Yakni sejak M menjabat Kepala Dusun Sumbergentong.
Polres Malang masih belum melakukan pemeriksaan kepada T, S, dan P lantaran ketiganya masih menjalani perawatan. Polisi pun belum menentukan tersangka dalam kasus tersebut.
“Ketiga pelaku ini semua masih dirawat, kita belum periksa, kita hanya baru melakukan proses pengawalan. Kalau sehat baru pemeriksaan, belum ada penetapan tersangka,” Ungkapnya.(Ratri)















