MMC _Sriwijaya Jakarta : 10 Oktober 1024.
Ruri Jumar Saef, Ketua Tim Nawacita Presiden Jokowi, menekankan pentingnya pengawasan ketat terhadap aktivitas tambang timah ilegal di Merbuk, Pungguk, dan Kenari, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung. Ia meminta Aparat Penegak Hukum (APH) untuk bertindak tegas dalam menangani praktik ilegal yang merugikan negara.
“Kami berharap APH bersikap tegas, karena kerugian negara akibat oknum yang membekingi tambang ilegal sangat signifikan,” ujar Ruri saat ditemui di Kantor Staf Kepresidenan Jakarta pada (10/10/ 2024).
Ruri menegaskan bahwa tambang tersebut perlu dilegalkan dan dikelola oleh koperasi masyarakat yang memiliki badan hukum. Hal ini bertujuan agar hasil tambang dapat dinikmati oleh masyarakat setempat dan kewajiban pajak serta royalti kepada negara dapat terpenuhi, yang pada gilirannya dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur di daerah tersebut.
Ia juga mengungkapkan kecurigaan bahwa ada pihak-pihak tertentu yang sengaja membiarkan aktivitas tambang ilegal untuk menghindari kewajiban finansial kepada negara, yang berdampak pada hilangnya potensi pendapatan bagi pembangunan daerah.















