Secara khusus, Yuliati Nugrahani Warsubi menyoroti peran strategis konsumsi ikan dalam mendukung program prioritas pemerintah provinsi, yakni percepatan penurunan angka stunting. Pemenuhan protein hewani dari ikan menjadi kunci penting dalam pencegahan dan penanganan stunting pada anak.
“Kami terus mendorong inovasi olahan ikan yang menarik bagi anak-anak sehingga pesan Gemar Makan Ikan dapat diterima lebih mudah oleh keluarga. Ini sejalan dengan upaya kita bersama dalam menciptakan generasi sehat yang siap bersaing,” tambahnya.
Keberhasilan Forikan Jombang ini juga didukung penuh oleh Bupati Jombang, H. Warsubi, yang menempatkan ketahanan pangan keluarga sebagai bagian dari prioritas pembangunan daerah. Dukungan ini memperkuat keyakinan bahwa pembangunan SDM harus dimulai dari pemenuhan pangan bergizi, dengan ikan sebagai pilihan utamanya.
Sementara itu, DKP Jawa Timur dalam forum Harkanas 2025 menegaskan bahwa penghargaan diberikan kepada daerah yang menunjukkan komitmen kuat dalam menjadikan konsumsi ikan sebagai investasi masa depan generasi muda.
DKP Jatim menutup acara dengan pesan yang kuat: “Satu Hari Makan Ikan, Seumur Hidup Bermanfaat.” Konsumsi ikan bukan hanya urusan pangan, tetapi sebuah kebiasaan baik yang, jika dimulai sejak dini, akan memberikan manfaat sepanjang hayat dan mampu menjadikan generasi Jawa Timur lebih sehat, cerdas, kuat, dan berdaya saing, menuju cita-cita Generasi Emas 2045.
Prestasi Jombang ini diharapkan semakin memicu daerah lain untuk memperkuat peran dalam membangun generasi yang sehat, cerdas, dan siap bersaing di masa depan.
Reporter: Adi
