Dalam sambutannya, Robby juga menyampaikan pesan kepada generasi muda agar terus mencintai dan menjaga budaya sebagai identitas kolektif yang tidak lekang oleh waktu. Ia menegaskan bahwa semboyan “Ale rasa beta rasa” harus menjadi pedoman hidup bersama, karena dalam keterikatan batin dan empati itulah tumbuh kekuatan masyarakat yang tangguh.
Menjelang akhir acara, Robby dengan penuh ketulusan menyampaikan harapan kepada pemerintah, baik pusat maupun daerah, agar ke depan Distrik Jair dapat semakin mendapat perhatian dalam aspek pembangunan, terutama infrastruktur dasar seperti jalan dan listrik.
“Bukan maksud menuntut, tapi ini suara hati masyarakat. Saat ini listrik di Distrik Jair masih menyala sekitar 12 jam per hari. Harapan kami sederhana, semoga ke depan kondisi ini bisa perlahan membaik. Jalan-jalan penghubung juga masih butuh peningkatan,” tuturnya dengan nada lembut.
Ia menutup dengan pernyataan bahwa peringatan Hari Pattimura bukan hanya untuk mengenang masa lalu, tetapi menjadi refleksi perjuangan hari ini—yakni memperjuangkan kehidupan yang layak, adil, dan bermartabat di seluruh pelosok negeri. ***