Mappi, Mmcnews — Layanan darurat Call Center 110 Polres Mappi, yang sejatinya menjadi penyelamat di saat genting, justru kerap disalahgunakan. Bukan laporan penting yang masuk, melainkan panggilan palsu alias prank dari oknum masyarakat yang tak bertanggung jawab.
“Miris, karena layanan ini dibuat untuk membantu masyarakat yang benar-benar butuh kehadiran polisi, bukan untuk main-main,” ujar Kasie Tik Polres Mappi, Ipda Benidiktus N. Mongocap, mewakili Kapolres Mappi Kompol Suparmin, S.IP., M.H, saat ditemui di Mapolres Mappi, Rabu (5/11/2025).
Menurutnya, Call Center 110 merupakan saluran cepat bagi warga melapor saat menghadapi situasi darurat seperti gangguan kamtibmas, kebakaran, atau bencana alam. Melalui layanan ini, aparat dapat segera bergerak tanpa menunggu lama.
Namun kenyataan di lapangan berbanding terbalik. Dari 1.966 laporan yang masuk sepanjang Maret hingga Oktober 2025, sebanyak 1.880 laporan ternyata palsu, dan hanya 86 laporan yang benar-benar valid.
