DPC Partai Demokrat Garut Konsolidasikan Lewat Pendidikan Politik dan Halal Bihalal: Momentum Silaturahmi dan Penguatan Struktur Partai

Dalam sesi pendidikan politik, para peserta mendapatkan materi yang komprehensif, mulai dari pemahaman tentang dinamika politik nasional, tantangan demokrasi modern, hingga strategi pemenangan dalam pemilu. Ketua DPPOK Demokrat Jawa Barat, Ahmad Bajuri, S.E., M.M., hadir sebagai pemateri, memberikan pembekalan tentang pentingnya soliditas internal dan ketahanan organisasi partai.

Bajuri menekankan bahwa keberhasilan partai di masa depan bukan hanya ditentukan oleh figur pemimpin, tetapi juga oleh kemampuan kolektif kader dalam menggerakkan mesin politik di tingkat akar rumput.

“Setiap kader adalah ujung tombak partai. Kita harus mengubah paradigma dari sekadar mencari suara, menjadi gerakan politik yang mendidik dan membangun masyarakat,” kata Bajuri.

Diskusi yang berlangsung berjalan dinamis dan penuh antusiasme. Banyak kader yang mengajukan pertanyaan kritis, menunjukkan tingginya semangat untuk belajar dan mengembangkan diri demi kemajuan partai.

Silaturahmi dan Kebersamaan yang Menguatkan

Setelah sesi pendidikan politik, acara dilanjutkan dengan halal bihalal dalam suasana penuh keakraban. Momen saling bersalaman dan bermaafan menjadi simbol penting dalam membangun kekuatan emosional antarkader. Di tengah suasana santai, berbagai ide dan gagasan untuk kemajuan partai juga mengalir dalam obrolan-obrolan informal.

Kebersamaan ini menjadi bukti bahwa Partai Demokrat di Garut tidak hanya membangun kekuatan politik berbasis struktur, tapi juga berbasis hati dan kepercayaan di antara kader-kadernya.

Menyongsong Masa Depan dengan Optimisme

Kegiatan Pendidikan Politik dan Halal Bihalal ini menjadi sinyal kuat bahwa DPC Partai Demokrat Kabupaten Garut siap menyongsong tantangan politik ke depan dengan semangat baru.

Dengan memperkuat struktur organisasi, mempererat silaturahmi, dan memperkaya kapasitas kader, Demokrat Garut optimistis menjadi kekuatan politik yang lebih besar dan lebih berkontribusi dalam pembangunan daerah serta penguatan demokrasi nasional.

Partai Demokrat membuktikan bahwa regenerasi kader bukan sekadar slogan, melainkan kerja nyata yang terus dibangun dari waktu ke waktu, dari bawah ke atas, dari hati ke hati. (DK)

Tinggalkan Balasan