Mmcnews, Lahat – Sumsel ; 27 Desember 2024.
Dalam rangka mewujudkan ketahanan dan swasemba pangan serta mengendalikan inflasi daerah di Kabupaten Lahat musim tanam 2024-2025 sekira pukul 09.30 wib telah berlangsung giat Panen Padi Bersama tepat nya di Desa Tanjung Beringin Kecamatan Kikim Selatan Kabupaten Lahat propinsi Sumsel
Turut hadir pada acara Panen Padi Kapolres Lahat AKBP God Parlasro S.Sinaga SH.SIK.MH, diikuti oleh seluruh Kades, Camat, Danramil dan Kapolsek di wilayah Kec.Kikim Selatan Kab.Lahat, Pj. Bupati Lahat Bpk. Imam Pasli, S.STP, M.Si, Dandim 0405 Lahat yang diwakili oleh Danramil Kikim Area Kapten Inf Bambang Nur Ragil, Ketua DPRD Lahat yang diwakili oleh anggota DPRD Lahat Fraksi PPP sdr. Edwar, SE, Kepala Dinas Pertanian Kab.Lahat sdr.Pukatul Hadi SP., MM, Camat Kikim Selatan sdr.Hermansyah HB, SE, M.M, Kapolsek Kikim Selatan Iptu Joni, Kapolsek Kikim Barat Iptu Arafa, Kades Se-kecamatan Kikim Selatan, Toga , Tomas, Todat dan masyarakat Kec.Kikim Selatan.
Kapolres Lahat melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat Aiptu Lispono.SH mengutarakan gerakan panen padi bersama di Desa Beringin Jaya Kec.Kikim Selatan Kab.Lahat bertujuan untuk mengajak dan mengedukasi masyarakat untuk mendapatkan gabah dengan tingkat kematangan yang optimal, serta mencegah kerusakan dan kehilangan hasil seminimal mungkin serta Meningkatkan pasokan pangan, Berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional, Mendorong penguatan pertanian di daerah yang memiliki komoditas strategis untuk ketahanan pangan nasional.
Pj. Bupati Lahat, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengubah prilaku masyarakat konsumtif menjadi masyarakat yang produktif dengan program menanam padi guna mengurangi inflasi ekonomi khususnya di wilayah Kab.Lahat.
Program Ketahanan Pangan di wilayah Kab. Lahat dilakukan dan dimulai dari masyarakat secara langsung baik di lingkungan rumah, sekolah dan perkantoran baik ASN, TNI dan Polri menuju Lahat Berfaedah dan Bermartabat.
Petani harus mau dan mampu menerapkan cara bercocok tanam sesuai anjuran petugas atau penyuluh pertanian yaitu dengan menerapkan cara budidaya yang ramah lingkungan. Yang dimaksudkan ramah lingkungan yaitu menanam padi dengan cara tidak menggunakan pestisida secara berlebihan. Ramah lingkungan dapat melalui pupuk kandang atau menggunakan pestisida organik.
