Muara Enim – MMCnews.id_ Bumi Serasan Sekundang beberapa bulan lagi akan dihadapkan dengan Pemilihan kepala daerah (Pilkada) tepatnya 27 November 2024, belakangan ini sudah muncul beberapa nama yang sudah mendaftarkan diri di beberapa Parpol.
Tidak dapat dipungkiri dalam berdemokrasi, keterlibatan rakyat pada setiap penyelenggaraan yang dilakukan negara adalah sebuah keniscayaan.
Partisipasi masyarakat menjadi salah satu indikator penting karena hal tersebut merupakan respon atau ekspresi pengakuan masyarakat, baik terhadap penyelenggara, maupun kontestan.
Rakyat menjadi factor yang sangat penting dalam tatanan demokrasi, karena demokrasi mendasarkan pada logika persamaan dan gagasan bahwa pemerintah memerlukan persetujuan dari yang diperintah.
Untuk itu media ini mencoba melakukan survey secara random dilapangan ke beberapa profesi dan pekerjaan yang dilakukan oleh masyarakat tidak lain untuk mengetahui tanggapan dan keinginan mereka terhadap calon pemimpin yang akan dipilih nantinya. Minggu (21/04/2024).
Semua jawaban yang media ini himpun dari masyarakat relatif sama mereka menginginkan pemimpin yang dapat memberikan perubahan dan warna untuk Kabupaten Muaraenim bukan hanya sekedar obral janji dan pandai beretorika tetapi pembuktianlah yang mereka inginkan.
Sebut saja Zuber yang kesehariannya bekerja sebagai tukang ojek ia menginginkan sosok seorang pemimpin tegas yang dapat menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi saat ini di Kabupaten Muaraenim.
“_Men aku sape saje jemenye nak lokal nge luau kencakau pemimpin ye pacak nyelesaika masalah PLN, PDAM, Limbah Ayek Inem nge polusi udara akibat mubel batubara_” ujarnya dengan logat bahasa daerahnya.
Lain Zuber lain pula si Parol yang berprofesi sebagai karyawan swasta di salah satu perusahaan yang ada di Muaraenim ia menginginkan sosok pemimpin asli putra daerah yang tinggal di Muaraenim.















