Diduga Terjadi Korupsi Dana Bos Di SMPN 1 Blega, Humas Terkesan Menutupi

Ket foto; Istimewa

Bangkalan II MMCMadura, Dugaan praktek korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dilakukan oleh oknum kepala sekolah (Kepsek) di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Blega , Sri Astutik Handayani, yang menjabat sejak 2012-2022.

Informasi yang dihimpun media ini, dugaan korupsi dana BOS itu terjadi sekitar tahun 2020-2021 tepatnya pada masa covid 19 melanda indonesia.

Diungkapkan tokoh masyarakat setempat yang enggan namanya dipublikasi, Pihaknya mengetahui hal tersebut lantaran ada beberapa guru mengeluh terkait dana BOS yang diambil oleh kepala sekolah waktu itu.

Ia menceritakan, dewan guru pernah mau mengadakan Demo terkait itu dan menuntut dinas pendidikan kabupaten Bangkalan untuk menyelesaikan permasalahan itu.

” Dewan guru pernah mau demo namun itu tak terjadi agar kepsek, Astuti diberhentikan dan menyelesaikan permasalahan itu. Namun ujung – ujungnya di rolling dan dipindah.” Cerita Dia.

Menanggapi hal itu kepala sekolah SMPN 1 Blega, Hery Suharto yang disampaikan oleh Humas, Mulariy Shufiani, terkesan menutupi permasalahan yang terjadi di Sekolahnya, selain menutupi pihaknya juga melarang awak media merekam serta mengambil fotonya.

” Jangan tanya saya pak salah tempat saya hanya mengajar, Bendaharanya ada Dibangkalan antar berkas. Waktu Bu Tutik menjabat saya jadi guru. Masalah guru mau demo tidak ada, terkait kapan Bu Tutik pindah saya tidak tahu tanya ke bu tutik kapan pindahnya saya lupa.” Ucap Humas. Diruang tamu pada Senin (17/02/25).

Tinggalkan Balasan