Di tambahkan Asdiri, hasil dari penjualan gabah itu menjadi Penghasilan Asli desa (PADes) yang nanti akan dikembalikan ke mayarakat melalui musyawarah.
” Ini hasilnya masuk ke khas desa dan hasilnya akan dikembalikan ke warga melalui musyawarah dusun, tergantung kebutuhan warga nantinya diperuntukkan untuk apa. Yang jelas untuk kebutuhan petani” Imbuh dia.
Asdiri berharap di sektor pertanian di desanya terus maju dan berkembang tiap panen selalu meningkat hasilnya.
” Saya harap petani tidak berhenti di pencapaian ini terus berinovasi, semoga tiap tahun terus meningkat.” Pungkasnya mengakhiri.
Pencapaian itu tentunya menjadi hal positif bagi kemajuan desa karang gayam kedepan disektor pertanian yang pastinya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sehingga mendapatkan apresiasi yang tinggi dari Suari selalu Ketua Badan Permusyawaratan desa setempat, pihaknya mengaku baru kali ini tanah pecaton di kelola dengan baik oleh pemerintah Desa sehingga menjadi PADes bagi desanya.
” Saya apresiasi apa yang dilakukan pemerintah Desa. Saya akui kinerja pemdes sangat baik apalagi disektor pertanian. Baru kali ini PADes desa lumayan banyak dari sektor pertanian.” Pungkas Suari singkat.
