Di lanjutkan Nurul Rafiqoh, Program yang dinamai Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) sendiri mengulas tentang Bagaimana dan apa yg harus dilakukan oleh guru dalam satuan pendidikan ketika terjadi suatu bencana, bagaimana satuan pendidikan menyusun SOP pra terjadinya bencana, ketika terjadi bencana dan pasca terjadi bencana serta bagaimana guru di satuan pendidikan dapat mengidentifikasi apakah bangunan sekolah tersebut aman ketika terjadi bencana dan selanjutnya akan dibentuk tim penanggulangan bencana di satuan pendidikan masing – masaing sekolah. Lanjut dia.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Ketua IGABA, Nurul Jannah, pihaknya berharap kegiatan yang sangat bermanfaat itu bisa ditransformasikan kepada anak didik sehingga bisa menyampaikan ilmunya kepada keluarganya saat pulang kerumah.
“Peserta sangat antusias dan bersemangat ketika mengikuti sosialisasi semoga menjadi ilmu yang barokah dan dapat di transformasikan kepada anak didik di sekolah, dan anak anak bisa cerita ke keluarganya.” Ucap Nurul Jannah.
Dilanjutkan Nurul Jannah, kerja sama yang dijalin dengan BPDB Sampang dapat menciptakan kerjasama yang baik antara LLHPB Aisiyah sampang dengan IGABA kabupaten sampang.
Selain itu Nurul Jannah berharap, LLHPB Aisyiyah Sampang para guru bisa menjadi guru yang tangguh terhadap bencana dan menjadi sekolah yang aman bencana serta terjalin kerjasama yg baik dengan instansi BPBD dalam kegiatan pembelajaran di satuan pendidikan Asiyiyah. Pungkas Nurul Jannah mengakhiri.
(Man).