“Lokasi tersebut adalah asetnya Kabupaten, namun masih termasuk wilayah Desa Padangan”, tegas Kades, pada Rabu (24/02/2021).
Kades berharap agar lokasi yang longsor tersebut segera diperbaiki, sebelum terjadi kerusakan yang lebih parah lagi dan membahayakan warga dan para pengguna jalan.
“Ya harapan saya agar lokasi yang longsor tersebut segera diperbaiki, agar tidak membahayakan para pengguna jalan”, pada Rabu (24/02/2021).
Secara terpisah, awak media menjumpai salah seorang warga Desa Padangan, Kec Padangan, yang enggan disebut namanya, sebagai salah seorang warga Desa Padangan yang setiap hari melintasi jembatan dan jalan poros kecamatan tersebut, dia mengeluhkan bahwa kenapa plengsengan bawah Jembatan Padangan – Kasiman longsor kayak gitu kog tidak segera diperbaiki, pasalnya apabila longsor tersebut dibiarkan dan tidak segera diperbaiki maka ditakutkan dalam jangka waktu kedepan jembatan tersebut akan ambrol dan membahayakan pengguna jalan, dan dia berharap agar pemerintah segera memperbaiki plengsengan bawah jembatan yang longsor tersebut, pada Kamis (25/02/2021).
“Lha iya, plengsengan bawah jembatan hingga longsor kayak gitu kog gak diperbaiki ini gimana, apabila longsor tersebut dibiarkan dan tidak segera dieksekusi pekerjaannya, maka ditakutkan kedepannya jembatan yang menghubungkan Kec Padangan dan Kec Kasiman tersebut akan ambrol dan membahayakan setiap orang yang melintas”, keluh salah seorang warga Desa Padangan yang enggan disebut namanya.
Hingga berita ini ditayangkan kondisi plengsengan bawah jembatan Padangan – Kasiman, masih dalam kondisi longsor. (Red/Anto)