Memasuki Musim Tanam Kedua, Petani Desa Karang Gayam Optimis Hasil Melimpah

  • Bagikan

“Tahun kemaren Alhamdulillah desa kami termasuk yang mendapatkan bantuan IRPOM dan sekarang sudah bisa dimanfaatkan oleh petani terutama diakhir musim hujan” Kata Asdiri.

Ditambahkan Asdiri, warga desanya hampir seluruhnya merupakan petani dan merupakan sistem pertanian yang mengandalkan air hujan (tadah hujan), jadi perlu dukungan pemerintah daerah maupun pusat.

“Pertanian di desa kami tadah hujan, tidak semua petani terjangkau oleh program pengeboran, sehingga dukungan penyediaan air pertanian baik dari pemerintah daerah atau daerah pusat sangat dibutuhkan” Imbuhnya.

Disinggung terkait ketersediaan Pupuk subsidi didesanya, Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) yang melibatkan Kios penyalur pupuk bersubsidi.

“Penyediaan Pupuk kami pasrahkan kepada Pengurus Kelompok tani untuk berkordinasi dengan Kios setempat. jangan sampai petani mengeluh kelangkaan pupuk” ujar Kades yang mengaku juga bertani.

  KH, MOH, Hamim Hayat komitmen mendukung setiap langkah dan kebijakan pemdes

Sekedar informasi, Pendapatan PADes desa karang gayam mencapai 25 juta lebih dari bagi hasil penggarapan tanah caton (tanah kas desa).

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan